Tuesday, 25 March 2014

Resep Tum Bali


Rencananya Paskah tahun ini bakalan ke bali tapi karena lagi hamil, keluarga pada parno. Pada nelponin biar ga pulang ke bali. Hiks.. padahal uda kangen bgttttt niih sama kuliner bali yang serba puedess. Hehehe..

Karena mama orang jawa jadi saya cuma menguasai sedikit masakan jawa. Alhasil, tiap hari masaknya masakan jawa. Lodeh, sayur bening, sop, dll. Pas hari ini liat di dagang sayur ada daun pisang langsung deh muncul ide bikin tum Bali. Berhubung d kulkas ada daging babi yang belum terjamah. Wkwkwkw.. tapiii gimana cara masaknya nihh.. langsung deh klik2 om google. Pas nemu resep yang pas langsung saya praktekan dan hasilnya ga mengecewakan. Memang pada umumnya tum yang ada d bali menggunakan darah jadi warnanya lebih gelap. Sedangkan tum yang saya buat ini tanpa darah (berhubung lagi hamil..kata orang sih ga bole..hehe..ya manut sajalah..) jadi warnanya lebih pucat. Tapi ga mengurangi kelezatan rasanya loh.

Bahan :
1/4 kg daging babi dicincang kecil2 (bole diganti ayam atau bebek)
1 pelepah pisang
Daun salam

Bumbu :
5 siung bawang putih
5 siung bawang merah
12 cabe rawit (kalo kepedesan bisa dikurangi)
1 buah lombok besar
2 ruas jari kencur
1 sdt terasi (yang sudah di goreng)
1 sdm garam
4 sdm minyak kelapa (karena tdk ada, saya pakai minyak goreng)

Cara membuat :
1. Iris tipis 3 siung bawang putih, 5 siung bawang merah dan 6 cabe rawit lalu goreng sampai setengah matang.
2. Haluskan 2 siung bawang putih, 6 buah cabe rawit, 1 buah lombok besar, kencur dan garam. Lalu goreng hingga harum. Matikan  api.
3. Campurkan semua bumbu ke daging yang sudah di cincang. Remas2 sampai semua bumbu tercampur rata.
4. Bungkus kira-kira 2 sdm daging di atas daun pisang yang telah dialasi 1 lembar daun salam. Kukus selama 20 menit. Tum siap dinikmati. :)


No comments:

Post a Comment